Sorotan ke Verrell dan Zulhas, UAH: Stop Atraksi, Utamakan Korban Banjir!


RAKYATDAILY.COM - Aksi Verrell Bramasta dan Zulkifli Hasan saat meninjau lokasi banjir di Sumatra menjadi perbincangan publik, hingga memicu teguran dari Ustaz Adi Hidayat yang meminta para elite politik fokus pada penanganan bencana.


Nama anggota DPR RI Fraksi PAN, Verrell Bramasta, dan Menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketum PAN, Zulkifli Hasan, tengah menjadi perhatian publik.


Keduanya ramai dibahas setelah turun langsung ke sejumlah titik bencana banjir di Sumatra, dengan potret dan video kedatangan mereka beredar luas di media sosial.


Salah satu yang disorot adalah rompi yang dikenakan Verrell saat berada di lokasi.


Tulisan nama dan jabatannya pada rompi itu dinilai sebagian warganet terlalu mencolok, bahkan dianggap seperti gaya berpose.


Beberapa unggahan memperlihatkan Verrell berjongkok sambil menunjuk arah aliran air, yang ikut menuai komentar pedas.


Menanggapi kritik tersebut, Verrell menjelaskan bahwa rompi yang ia pakai bukan rompi antipeluru, tetapi tactical vest pemberian temannya di TNI AL.


Tidak hanya Verrell, aksi Zulkifli Hasan juga menjadi bahan diskusi.


Sebuah video menampilkan dirinya memanggul sekarung beras sebelum menyerahkannya kepada warga terdampak banjir.


Di tengah viralnya aksi para tokoh tersebut, Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan masyarakat untuk mengutamakan bantuan bagi korban banjir.


Ia meminta para elite politik menahan diri dari segala bentuk atraksi politik dan memusatkan perhatian pada penyelamatan serta pemulihan wilayah terdampak.


"Saya menghimbau untuk kita saling menolong dan membantu korban terdampak banjir di tiga wilayah Indonesia," dikutip dari YouTube Adi Hidayat Official.


UAH meminta para elit politik untuk menghentikan sementara segala bentuk dinamika dan atraksi politik.


Ia menilai, energi dan perhatian seharusnya difokuskan pada penanganan bencana yang membutuhkan respons cepat dan prioritas maksimal.


"Saya mohon kepada para elit, tolong stop dulu beragam dinamika politiknya, beragam atraksi-atraksi politiknya," ujar Ustadz Adi Hidayat.


Menurutnya, bencana besar di tiga provinsi ini seharusnya menjadi momentum evaluasi bersama.


BNPB dalam laporan terbarunya, Jumat (5/12/2025) pukul 17.00 WIB, mengungkapkan jumlah korban meninggal akibat banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar telah mencapai 867 jiwa, sementara 521 orang masih hilang.


Sekitar 4.200 warga juga mengalami luka-luka, dan angka tersebut masih dapat berubah seiring proses pendataan.



Jadi sorotan netizen 


Penampilan Verrell Bramasta saat mengunjungi korban banjir bandang di Padang, Sumatera Barat, menjadi sorotan warganet karena mengenakan rompi anti peluru.


Meski wilayah yang ia datangi bukan zona konflik, pilihan outfit ini menarik perhatian banyak orang di media sosial.


Anggota Komisi X DPR RI ini datang ke wilayah terdampak banjir dan tanah longsor pada Minggu (30/11/2025), membawa bantuan sekaligus mendengar langsung keluh kesah warga. 


Dalam unggahan TikTok, Verrell menulis:


"Hari ini, saat tiba di salah satu titik terdampak banjir di Padang, saya merasakannya sejak langkah pertama. Seorang ibu menceritakan bagaimana air naik begitu cepat, tak memberi waktu menyelamatkan apa pun."


Selain memberi bantuan, Verrell juga menenangkan seorang ibu yang kehilangan motornya dan berjanji akan membelikan motor pengganti untuk kebutuhan usahanya.


Verrell sendiri menegaskan bahwa kehadirannya bukan hanya sekadar simbol:


"Setibanya di Sumatera Barat, saya melihat sendiri bagaimana warga melewati masa sulit ini. Banyak cerita kehilangan maupun usaha bertahan. Kehadiran dan kepedulian adalah awal pemulihan."


Namun, perhatian publik justru tertuju pada rompi anti peluru yang dikenakannya. Verrell tampil dengan polo shirt dan celana abu-abu, dipadukan rompi yang tampak ketat di tubuhnya.


Warganet di Threads ramai berkomentar:


"Verrel kenapa pake rompi anti peluru ya?"


"Aslinya juga udah nahan-nahan ini dari kemarin, tapi meledak juga liat si Verrel pake rompi sampah gitu"


Faktanya, rompi yang dipakai Verrell memang dirancang untuk menahan pelat keras di bagian depan dan belakang.


Namun, ketika tidak dilengkapi pelat, rompi tersebut berfungsi lebih sebagai aksesoris atau tempat membawa perlengkapan.


Rompi antipeluru adalah pakaian zirah yang melindungi bagian tubuh manusia seperti dada, perut, dan punggung orang yang memakainya.


Fungsi dari rompi antipeluru ialah melindungi pemakainya dari proyektil peluru dan serpihan akibat ledakan granat.


Rompi antipeluru biasanya dipakai oleh polisi, tentara, pasukan keamanan, pasukan spionase, dan orang-orang yang memiliki risiko menjadi sasaran tembak yang tinggi seperti kepala negara.


Kemampuan perlindungan yang diberikan oleh rompi antipeluru hampir melingkupi 1/2 bagian tubuh manusia.


Namun bagian tubuh yang berisiko dapat tertembak adalah 1/3 bagian tubuh manusia.


Rompi antipeluru memiliki bagian berbahan besi yang melindungi bagian tubuh manusia di sekitar perut.